TESTING 123


Testing, Jangan kates paling penting
Perjalanan kehidupan seorang Kristen sering digambarkan sebagai seorang peziarah, lebih tepatnya mungkin pengembara/musafir. Sebab jika seorang peziarah tahu arah pasti yang dituju, sedangkan pengembara tidak mengetahui jalur pasti perjalanannya dan sampai kapan waktunya perjalanan ini akan berakhir. Dia harus terus bergerak mengikuti panggilan Sang Penuntun Hidup. Dalam cerita Alkitab ini dialami oleh Abram yang mendengar suara Tuhan memanggilnya, Israel di padang gurun yang dituntun tiang api dan awan, dan para Rasul yang dipimpin Roh Kudus. Mereka hanya berjalan dan terus berjalan tiada henti mengikuti suara ilahi dan mengikuti petunjuk-petunjukNya untuk dapat membuktikan bakti dan cintanya.

Sedikit dari para murid yang tahu bahwa hari itu mereka akan segera menjadi pengembara di bumi ini, akan terus berjalan bahkan berlari, tanpa rumah yang tetap, hidup dalam keadaan yang sering menakutkan, mengalami penolakan, dan dimusuhi sebagai pengikut Tuhan Yesus. Tetapi mereka - dan kitapun - juga adalah pengembara yang memikul salib dan mengikuti panggilan Tuhan Yesus Kristus, melaksanakan amanat agungNya, “Pergilah jadikanlah semua bangsa murid-Ku …(Mat 28:19-20)